Sabtu, 23 Maret 2013

Dimulai Hal Kecil Untuk Mengubah Dunia


 
Sebagai makhluk sosial tentu saja manusia sering menghadapi masalah yang sangat kompleks. Mulai dari bangun tidur hingga tidur kembali kita sering dihadapkan berbagai macam kejadian. Informasi saat ini mudah untuk didapatkan. Bagi yang memahami kecanggihan teknologi, informasi dunia seperti sudah dalam genggaman. Pemberitaan televisi, media cetak dan online yang tidak ada habisnya mulai dari masalah harga sembako naik (ekonomi), politik, sosial, budaya dan lain sebagainya.

Orang yang tinggal dipedesaan ingin merasakan hidup di kota, mereka beranggapan hidup di kota yang serba ada dianggap jauh menyenangkan. Sementara itu beberapa orang kota ingin sekali merasakan kehidupan yang aman, nyaman, tentram dan jauh dari permasalahan dan kerasnya kehidupan kota. Dunia. Lingkungan yang lebih luas menyimpan jutaan masalah. Berbicara tentang permasalahan dunia tentu saja yang akan muncul yaitu pemanasan global yang setiap saat didengungkan, mulai dari mengapa pemanasan global ini terjadi hingga bagaimana cara mencegahnya.

Tahukah bagaimana cara mengubah dunia?
Adjie Silarus seorang Meditator mengatakan untuk mengubah dunia dimulai dengan mengubah diri! Pasti banyak diantara kita bertanya dalam hati, mengapa harus mengubah diri. Pada kenyataannya saja dunia itu sangat luas, bagaimana bisa mempengaruhi dunia?

Yuk mari kita simak!

Adjie Silarus merupakan Personal Branding Agency di  Indscript Creative dalam artikelnya mengatakan "keberadaan setiap individu sebagai komponen yang saling berpengaruh dalam ekosistem besar bernama dunia. Sehingga, jika sebuah perubahan menjadi kebutuhan, maka tentu langkah pertama untuk memulai perubahan adalah dengan mengubah diri sendiri terlebih dahulu." Adjie juga mengatakan, "efek perubahan akan menular pada sekitarnya."

Mempengauhi dunia tidak mudah. Adjie menambahkan, tidak ada seorang pemain tunggal yang bertanggung jawab penuh terhadap seisi dunia. Bahkan seorang presiden yang memangku jabatan tertinggi di sebuah negara pun, tidak bisa berlaku sekehendaknya. Namun bukan berarti tidak ada yang dapat dilakukan. Justru sebaliknya, menurut Adjie, jika setiap orang mau memulai merubah diri sendiri terlebih dahulu, maka keharmonisan dalam alam akan lebih mudah dicapai. 

Adapun cara yang disarankan oleh Adjie Silarus adalah dengan memulai menerima diri sendiri karena setiap individu memiliki pengalaman hidup. Tentunya pengalaman itu tidak terlepas dari segala sesuatu yang dijalaninya. Pengalaman baik atau buruk tetaplah sebuah pengalaman yang harus dihargai. Dari pengalaman itu adalah proses pembentukan diri kita saat ini. Pengalaman buruk akan membentuk sikap pasif, apatis, bertindak agresif terhadap orang lain, bahkan sulit merasakan kebahagiaan. Pengalaman buruk sering tersimpan dengan baik dalam ingatan, maka dari itu dibutuhkan sebuah proses untuk merasakan bahagia dengan memaafkan masa lalu agar nantinya kita dapat merubah diri.

Adjie mengatakan “Jika kita sudah merubah diri menjadi insan yang lebih peduli, dengan sendirinya masalah di dunia akan berkurang, sekalipun pencapaiannya satu demi satu. Tidak perlu terburu-buru saat memutuskan berubah. Nikmati dan hayati prosesnya, dan jangan lupa untuk selalu menyambungkan diri kita dengan alam dan Sang Pencipta."


Memahami keinginan adalah sebuah keharusan. Bila kita telah memahami tentunya kita bisa merencanakan apa yang akan dilakukan untuk meraih keinginan itu. Mulailah dai hal kecil untuk merubah diri, agar hal besar akan tercapai.

Artikel lain tentang Adjie Silarus dapat dibaca disini:
Sumber
 
Manajemen Adjie Silarus
email : me@AdjieSilarus.com 
HP 081802550247 / 087738244701
BB : 268ED6C1


Selamat Bermeditasi..... 

Tidak ada komentar: