Daihatsu dengan inovasi teknologi hijau

_Teknologi Hijau_

Sumber

Kita sebagai manusia berperan besar menyelamatkan bumi dari kerusakan.  Teknologi hijau (greentech) merupakan cara pengembangan dan penerapan produk serta sistem digunakan untuk melestarikan lingkungan dan Sumber Daya Alam. Ini bertujuan untuk yang meminimalkan dan mengurangi dampak negatif dari aktivitas manusia terhadap lingkungan. Teknologi hijau salah satu upaya untuk menjaga kelestarian alam, tentu saja isu pemanasan global tidak lepas dari tujuan untuk menerapkan teknologi hijau. Kebutuhan manusia yang mengharuskan kita merubah gaya hidup agar lebih hijau. Dampak positif dari teknologi hijau yaitu kita bisa menyelamatkan bumi secara perlahan, mengurangi emisi zat karbon yang menimbulkan dampak negatif bagi lingkungan. 

Konsep penerapan teknologi hijau memiliki tujuan dan bermanfaat bagi kehidupan manusia, yaitu :   

• Edukasi: Dengan adanya pemahaman masyarakat tentang teknologi hijau nantinya akan membentuk sebuah kebiasaan untuk hidup hijau disegala asepk kehidupan dan akan terjadi secara berkesinambungan

• Keberlangsungan: Upaya masyarakat secara terus menerus memenuhi kebutuhan dengan memanfaatkan dan menggunakan teknologi hijau.

• Inovasi: Mengembangkan teknologi alternatif (pengganti) sebagai solusi terbaik dan ramah lingkungan.

• Viabilitas: Upaya dan usaha untuk menciptakan sebuah pusat kegiatan ekonomi di segala bidang teknologi sehingga memberikan keuntungan bagi lingkungan dan mendapatkan peluang usaha baru.

Sumber

 

 

Prinsip utama pada Konsep Teknologi Hijau yaitu :

1.      Kenyamanan;

2.      Ekonomis;

3.      Ramah Lingkungan.

Siapa yang tidak ingin menggunakan kendaraan (mobil) yang nyaman, tentu semua orang berkeinginan. Kenyamanan dalam prinsip utama teknologi hijau ini yang ditawarkan Daihatsu dengan harga yang sangat ekonomis dan ramah lingkungan. Dari ketiga konsep Teknologi Hijau tentunya telah diterapkan oleh Daihatsu. Dalam dunia otomotif selama 105 tahun tentunya melakukan pengembangan berbagai teknologi berkualitas tentunya yang   ramah lingkungan. Sebagai produsen mobil dari Jepang, mereka memiliki tiga tahapan dalam membangun  teknologi hijaunya.

Pertama "Eco-Idle"

Sistem teknologi ini mampu mengatur hidup dan mati mesin secara otomatis dalam keadaan macet untuk mencapai efisiensi konsumsi bahan bakar. Dengan sistem i-EGR, mesin mampu menghasilkan pembakaran sempurna dan mengeluarkan gas CO2.

Kedua "Mesin 2 silinder turbocharged"

Ini menjadikan bobot jantung pacu lebih ringan lantaran pemakaian komponen lebih sedikit. Ditunjang "active ignition system" dan berbagai pengembangan lainnya, efisiensi  bahan bakar bisa mencapai 30%.





 

Ketiga "Precious Metal Free Liquid Feed Fuel Cell (PMfLFC)"

Pada tahap ini, emisi gas buang CO2 nol, guna mewujudkan kendaraan ramah lingkungan. Jadi, Bahan dari sumber daya alam terdapat pada kendaraan, sehingga biaya yang dikeluarkan lebih rendah. 

Sumber

Dari ketiga tahap tersebut tentunya sudah bisa dirasakan tujuan utama dari teknologi hijau. Penggunaan bahan bakar cair baru yaitu Hidrazin Hidrat juga mempengaruhi, sehingga mobil menjadi ramah lingkungan. Zat ini merupakan zat yang memiliki kepadatan energi yang tinggi dan tidak menghasilkan CO2. Daihatsu Indonesia telah memproduksi mobil murah dan ramah lingkungan (LCGC) yang dicanangkan pemerintah yaitu Daihatsu Ayla.

"Ingin kendaraan dengan tiga konsep menarik yaitu Kenyamanan, ekonomis dan ramah lingkungan yah Daihatsu jawabannya..."